Saturday, 16 October 2010

makna atau istilah dalam kalimat dan contohnya

1. Fonem adalah kesatuan bahasa yang tekecil yang dapat membedakan arti.
Contoh : Ular itu memiliki bisa Saya bisa menari
2. Grafim adalah satuan bunyi bahasa yang memiliki gugus-gugus fungsi.
Contoh : 1). a-d-a 2). i-t-u
v-k-v v-k-v
3. Morfem adalah kesatuan yang ikut serta dalam pembentukan kata dan yang dapat dibedakan artinya.
Contoh : Berlayar, mengutip
4. Morfem terikat adalah morfem yang tidak dapat lepas atau tidak dapat berdiri sendiri.
Contoh : Mengambil= meng+ ambil
Merusak= me+ rusak
5. Morfem bebas adalah morfem yang dapat berdiri sendiri, yang berpotensi sebagai kata.
Contoh : jalan, makan, duduk
6. Klitik adalah satuan gramatikal, unsur gramatikal atau morfem terikat yang mempunyai makna leksikal yang selalu gabung dengan unsur lainya.
Contoh: Bukuku
Catur wulan
7. Pokok kata adalah kesatuan gramatikal yang terikat dari tidak bebas dan pasti menjadi dasar suatu kata.
Contoh : Meng + sambal
Meng + sayur
8. Frasa adalah satuan gramatikal yang terdiri dari S, P, O, Pel dan Keterangan atau tidak.
Contoh : Saat karmila menangis menghadap tembok, bapak Daud masuk di antar suster meta. ( kalimat ini terdiri dari 4 klausa )
9. Frasa atributif adalah bila salah satu unsurnya atributif unsur lain.
Contoh : Sibuk bekerja
10. Frasa apositif adalahfrasa yang atributifnya berupa keterangan tambahan.
Contoh : Rudi temanku jadi juara satu.
11. Frasa koordinatif adalah frasa yang masing-masing unsurnya menjadi unsur pokok atau inti karena sederajat atau sama.
Contoh : Suami istri sibuk bekerja
S P
12. Frasa eksosentris adalah subjek yang bisa dirangkai menjadi sebuah kalimat.
Contoh : Dia mengerjakan tugas dengan tepat.
13. Frasa nomina adalah satuan gramatikal yang terdiri dari 2 kata atau lebih yang tidak melampaui batas fungsi S, P,O, Pel dan Keterangan.
Contoh : Gedung sekolah
14. Frasa verba adalah
Contoh : Sedang membaca
15. Frasa adjektiva adalah
Contoh : Sangat besar
Panjang sekali
16. Frasa bilangan adalah
Contoh : Kemerdekaan republik indonesia yang ke-65
17. Frasa depan adalah kelompok kata yang diawali dengan preposisi atau kata depan (dan, di, ke, dari).
Contoh : Saya berdiri di depan kelas.
18. Klausa adalah satuan gramatikal yang menduduki fungsi v yang di lengkapi dengan S, P, O dan keterangan.
Contoh : Sambil mengendong anaknya, ibu itu menjajakan dagangannya.
Keterangan S P O
19. Klausa sematan adalah satuan gramatikal yang menduduki fungsi utama dalam kalimat.
Contoh : Sambil menggedong anaknya
20. Klausa induk adalah astuan gramatikal yang menduduki klausa utama dalam kalimat.
Contoh : Ibu itu menjajakan dagangannya
21. Kalimat adalah gabungan dari beberapa kata yang memiliki arti dan unsur serta intonasi dan klausa.
Contoh : Tadi pagi pegawai itu terlambat ( kalimat tersebut memiliki intonasi dan klausa )
22. Kalimat tunggal adalah kalimat yang terdiri dari satu klaus.
Contoh : Dia hadir
23. Kalimat majemuk adalah kalimat yang terdiri dari 2 klausa atau lebih.
Contoh : Ia membaca buku cerita di kamarnya tadi malam.
24. Kalimat majemuk setara adalah Klimat yang di tandai kata bahwa antar klausanya.
Contoh : 1. Hubungan penjumlahan
Tini berbelanja sayuran dan ibu memasaknya
2. Hubungan pertentangan
Adiknya rajin tapi ia sendiri malas
3. Hubungan pemilihan
Engkau menunggu di sini atau ikut dengan kami
25. Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang emngandung 2 klausa atau lebih ayng tidak sederajat.
Contoh :
26. Kalimat majemuk campuran adalah kalimat yang terdiri dari 1 induk kalimat dan sekurang-kurangnya 2 induk kalimat serta 1 atau lebih anak kalimat.
Contoh : Saya menulis surat dan adik menonton televisi ketika ayah pulang
S P O S P O K
S-P

No comments:

Post a Comment